Rabu, 03 Oktober 2007
Di balik Sebuah Tanda
...1.Diskursus Nabi-isme
–Tinjauan filosofis
Diskursus Nabi-isme menjadi polemik tersendiri di era modern ini. Walaupun tidak mendapat tempat yang krusial dalam masyarakat, setidaknya model yang satu ini dapat menjadi apologi bagi karikatur Nabi Muhammad di Koran Jillad Posten, Denmark, yang berimbas pada konflik keagamaan dan sosial.

Secara teoritis, diskursus ini menekankan pada epistimologi seniman dalam penciptaan sebuah karya seni yang berlandaskan pada metode wahyu. Di sini imajinasi sang seniman marupakan sesuatu yang transenden karena datang langsung dari logos dalam bentuk wahyu dan bukan manifestasi dari yang lainnya. Dengan begini, maka karya seni yang dihasilkannya menjadi tabu dan tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun...

baca sampe berez..
posted by Iiq Pirzada @ 16.41  
0 Comments:
Posting Komentar
<< Home
 
 
About me

Iiq Pirzada adalah seorang
santri Darul Arqam yang
beberapa kali dipanggil ke
kantor kepala sekolah karena
mengadakan kumpul KMR
putera-puteri. Ia juga pernah
dikeluarkan dari kelas saat
mendebat seorang guru.
Beberapa tulisannya pernah
menjuarai lomba, dan yang
paling diingatnya adalah saat
memenangkan juara 1 lomba
tulis artikel Ma'rakat Go Public
se-Garut 2005. Saat itu ia
masih kelas 2 SMP, dan harus
melawan saingannya yang
rata-rata sudah SMA.


Menu
Quote

Tulisan yang bagus itu
bukan tulisan yang kata-
katanya selangit, tapi tulisan
yang bagus itu adalah
tulisan yang selesai

Fahd Djibran
President Prophetic Freedom


Sekilas Info

DA lagi libur sampe tanggal
13 Januari, Insya Allah
smester 2 akan banyak acara IRM


Contact Us

iqbal_iiq26@yahoo.com

Tulisan Lain
Archives
Links
Cafe

Cafe
Pengunjung